Keliling Museum Angkut Batu Gratisan

Berbagi sedikit tentang pengalaman mengunjungi Museum Angkut Batu gratisan nih, jadi sebenernya saya berkeliling Museum Angkut ini udah sekitar tahun 2016-an lalu tapi baru ke post sekarang hehehe. Gak masalah lah ya telat daripada nggak ke post sama sekali hehehe. Waktu tahun 2016 dulu saya ikut dalam sebuah kepanitian ICP (International Conference of Pesantren) dan acara ini pun bekerja sama dengan pihak Jawa Timur Park Group. Pada akhir acara para panitia dan tamu undangan berkesempatan berkeliling Museum angkut secara gratis. Wah lumayan lah ya keliling-keliling museum angkut ini gratisan.

Bangunan Tua Khas Eropa

Lokasi Museum Angkut Batu 

         Museum Angkut merupakan destinasi yang cukup terkenal di Batu dan sekitarnya. Destinasi Wisata museum ini terletak di Jl. Terusan Sultan Agung No.2, Ngaglik, Kec. Batu, Kota Batu. Perjalanan melalui Kota Malang akan menghabiskan waktu sekitar 30 samapi 45 menit dengan kendaraan. Jika teman-teman ingin berkunjung ke wista museum ini, teman-teman cukup membayar tiket masuk senilai Rp.70.000,- per-orang pada hari biasa dan akan dikenakan biaya Rp.80.000,- pada weekend. Jam buka museum Angkut ini mulai dari jam 12.00 WIB sampai dengan 20.00 WIB.

Salah Satu Koleksi Mobil
 

Sekilas Tentang Museum Angkut Batu

     Wisata Museum Angkut adalah sebuah destinasi museum yang bertemakan tentang transportasi dan wisata museum modern. Tempat ini memiliki berbagai macam jenis kendaraan mulai zaman old sampai zaman modern. Mulai dari mobil, kereta, kapal hingga pesawat semua ada di wisata Museum Angkut Batu ini. Tidak hanya itu saja di Museum Angkut ini juga terdapat berbagai macam alat-alat transportasi khas dari berbagai negara di seluruh dunia. Bahkan Musuem Angkut ini bisa dikatakan sebagai Museum Transportasi pertama di Asia Tenggara. Wah.. keren juga yaa… Disamping itu juga, tepat diluar Museum Angkut terdapat Pasar Apung. Tempat ini merupakan tempat wisata tradisional, banyak orang yang berjualan diatas rumah-rumah tradisional yang mengapung diatas air. Berjalan-jalan kesini banyak toko-toko yang berjualan makanan dan pernak-pernik khas Malang.

Pasar Apung Batu
 

       Sesampainya di Destinasi Wisata ini saya beserta teman-teman menyempatkan diri berkeliling di Pasar Apung terlebih dahulu. Teman-teman pun bisa menyewa perahu yang disediakan dengan harga yang cukup murah meriah. Dengan membayar Rp.10.000,- saja teman-teman sudah bisa berkeliling pasar Apung dengan puas. Selanjutnya saya masuk ke Musuem Angkut, disini banyak kendaraan-kendaraan mulai dari zaman dahulu hingga sekarang. Selanjutnya ke lantai paling atas terdapat berbagai macam reflika pesawat terbang. Mulai dari helikopter dan pesawat terbang lainnya. Kita juga bisa masuk ke dalam pesawat dan mengetahui bagian-bagian badan pesawat.

Transfortasi Dengan Negara  Khas China
 

      Berjalan terus menyusuri rute di Musuem Angkut Batu ini kita pun bisa menyaksikan kendaraan-kendaraan khas dari berbagai macam negara. Mulai dari China, Amerika hingga kendaraan khas Eropa terdapat ditempat ini sesuai dengan latar dan suasana masing-masing negara. Kita juga dapat menyaksikan konser yang terdapat di American Town dengan banyak orang yang memakai atribut superhero Hollywood seperti Batman, Spiderman, Hulk dan tokoh-tokoh superhero lainnya. Nggak terasa berjam-jam kita berkeliling di Museum ini, hari sudah hampir maghrib kami pun memutuskan untuk pulang.

Suasana Konser di American Town
 

   Demikianlah teman-teman ulasan saya mengenai Museum Angkut ini. yah meskipun perjalanan saya mengunjungi sudah dua tahun lalu, tapi nggak apa lah baru di tulis sekarang meskipun terlambat. Siapa tahu nanti bisa berkunjung kesini lagi hehehe. Buat temen-temen yang mau berkunjung kesini juga pilih waktu yang tepat ya supaya tidak kehujanan karena terdapat beberapa tempat yang indoor dan outdoor. Tempat ini juga sangat pas dikunjungi bersama teman-teman dan keluarga. Happy weekend.

 
 

Penulis: Muhammad Dzikrullah

Travel and Culinary Blogger, Copywriter, and Arabic Teacher.

7 thoughts on “Keliling Museum Angkut Batu Gratisan”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version