Lumpia, Kuliner Wajib di Pantai Bali

Ketika berwisata ke pantai, biasanya diiringi juga dengan kulineran yang ada di sekitar pantai.  Sesuai judul yang saya buat, lumpia menjadi salah satu kuliner wajib yang harus kamu coba ketika berwisata ke pantai Bali. Kenapa demikian, lalu bagaimana dengan kulineran lainnya? Memang terdapat juga beberapa menu lainnya yang bisa kamu coba, namun lumpia menjadi salah satu hal yang pasti akan kamu temui ketika berada di pantai Bali, khususnya wilayah Denpasar dan Kuta. Saya pernah beberapa kali mengunjungi beberapa pantai di Jawa dan Lombok, namun saya jarang menemukan fenomena banyaknya penjual lumpia di sekitaran pantai. Kalau kamu tertarik lebih lanjut mengenai lumpia, baca postingan saya tentang menu khas lumpia ini ya.

Lumpia Cemilan Wajib Wisatawan Lokal di Pantai Bali

Di beberapa pantai yang sudah saya kunjungi di Denpasar dan Kuta, hampir di semua pantai tersebut menjual menu lumpia ini. Mulai dari pantai Kuta, Sanur, Karang, Mertasari, dan beberapa pantai lainnya juga terdapat penjual lumpia. Tidak hanya satu dua penjual saja, tetapi mencapai belasan penjual di setiap pantainya. Lumpia ini tidak hanya ada di pantai saja, tetapi bahkan di taman hiburan pusat kota seperti Alun-alun Renon, Lapangan Puputan dan lainnya di Bali. Dari sini kita dapat melihat lumpia selalu ada di setiap wisata yang digandrungi oleh warga lokal. Melalui fenomena tersebut dapat dikatakan juga lumpia selalu menjadi hal wajib yang menemani wisatawan lokal ketika liburan ke beberapa tempat wisata di Bali.

Penjual lumpia ini identik dengan ibu-ibu yang membawa seperti wadah berbentuk persegi panjang. Wadah tersebut terbuat dari kayu dan kaca, sehingga lumpia-lumpia tersebut akan terlihat dari balik wadah tersebut. Penjual tersebut akan berkeliling dan menawarkan lumpia ke satu persatu warga yang berwisata ke pantai.  

Apa Saja Isi di Menu Lumpia?

Sumber: Tribunnews.com

Lumpia adalah cemilan gorengan yang terdiri dari lumpia, tahu goreng, tempe goreng, ote-ote dan gorengan lainnya. Penjual Lumpia biasanya akan menyediakan wadah yang berbentuk moncong dan terbuat dari kertas minyak. Penjual akan mengguntin gorengan lumpia menjadi beberapa bagian, kemudian memotong beberapa cabai hijau sesuai permintaan pelanggan. Terakhir, penjual akan menaruh bumbu kacang khas yang membuat lumpia menjadi lebih enak. Kamu bisa juga meminta isian lumpia sesuai dengan yang kamu inginkan.

Untuk harga lumpia satu porsi biasanya akan dibandrol dengan harga Rp5000 saja. Namun, jika kamu meminta menu tambahan juga akan dikenakan biaya lebih ya. Ketika kamu berkunjung ke pantai sebenarnya juga akan menemukan beberapa menu lainnya seperti es degan, crepes, jagung bakar dan lain-lain. Namun, Lumpia tetap menjadi primadona kesukaan warga lokal yang berkunjung ke pantai Bali. Tidak hanya rasanya yang nikmat, harganya juga sangat terjangkau.

Nah, bagi kamu yang sedang berkunjung ke Bali dan berwisata ke pantai di Bali. Maka kamu pasti juga tak jarang akan menemukan penjual keliling yang menjual lumpia ini. Jangan lupa untuk mencicipi kulineran khas Lumpia ini ya. Belum bisa dikatakan jalan-jalan ke pantai Bali rasanya jika belum mencoba lumpia-lumpia yang dijual di sekitar pantai, hehehe.

Penulis: Muhammad Dzikrullah

Travel and Culinary Blogger, Copywriter, and Arabic Teacher.

5 thoughts on “Lumpia, Kuliner Wajib di Pantai Bali”

  1. Salam kenal. Saya jg pernah menulis tentang Lumpia di Pantai Sanur. Enak skali rasa lumpianya. Gurih dan mengenyangkan. Bumbunya enak banget

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version